Jatuh cinta pada JAKARTA

"Witing tresno jalaran soko kulino" ya mungkin pepatah jawa inilah yang paling tepat untuk menggambarkan apa yang kurasakan pada Jakarta. Jatuh cinta karena terbiasa. Aku yang lahir dan tumbuh berkembang di Jakarta tentu sudah sangat terbiasa dengan suasananya yang penuh rupa. Seperti menampilkan surga dan neraka dalam satu kota. Lengkap, semua ada. Kemewahan berpelukan dengan kemelaratan. Keramaian bersanding dengan kesepian. Keshalihan berjabatan tangan dengan kejahiliyahan. Menyenangkan sekaligus memprihatinkan.

Jakarta sebagai kota dengan penduduk multikultur membuatku seperti belajar antropologi secara langsung dalam kehidupan nyata. Berinteraksi secara langsung dengan orang suku Jawa, Padang, Betawi, Sunda, Makassar, Batak, Madura, Dayak, Banjar, Manado, Aceh, Ambon, Papua, Palembang, bahkan Arab, India, Chinese dan Bule pernah kurasakan. Hal yang mungkin tidak akan bisa selengkap ini kudapatkan ditempat lain. Menyenangkan bisa mengenal dan berinteraksi langsung dengan mereka.
Jakarta tampil sebagai kota metropolitan, tempat berlangsungnya berbagai aktifitas pemerintahan, bisnis, juga budaya, serta teknologi. Gedung, pasar, museum, tempat ibadah, warung bertebaran dimana-mana. Inilah Jakarta kota kelahiranku dengan segala sesuatu yang ada di dalamnya telah membuat aku jatuh cinta padanya.
Berikut ini hal yang membuatku -mungkin Anda juga- akan jatuh cinta pada Jakarta :
1. Keragaman
Ya, di Jakarta penuh keragaman. Ragam etnis, ragam budaya, ragam agama, ragam pekerjaan, ragam kuliner, dan beraneka ragam ragam yang lainnya ini yang membuat Jakarta jadi seru, menarik dan tak terlupakan.
2. Metropolitan
Banyak gedung, mobil, macet, mall, dan intinya di Jakarta begitu banyak kemudahan-kemudahan. Semua serba ada, serba dekat.
3. Teknologi
Mungkin Jakartalah tempat aplikasi teknologi terbaik. Marketnya bagus, infrastrukturnya juga sangat mendukung. Maka tak aneh jika di Jakarta kepemilikan ponsel(bahkan smartphone) dari orang dewasa hingga anak-anak. Hampir tak ada rumah penduduk yang tidak ada kendaraan pribadi(mobil/motor). Ini menjadikan penduduk Jakarta sangat mobile, cepat, dan dinamis.

Banyak hal indah dan menarik dari Jakarta, sayangnya saat ini ada hal mengerikan yang mengancam Jakarta, seperti :

1. Macet

Semua orang yang tinggal di Jakarta, maupun yang hanya bekerja maupun beraktifitas di Jakarta pasti sangat mengeluhkan hal ini. Sejak dulu memang Jakarta identik dengan macet, tapi belakangan ini kemacetan Jakarta terasa sangat PARAH. Bahkan, diprediksi pada tahun 2014-2015 Jakarta akan mengalami macet total, jika tidak ada perubahan / cara revolusioner untuk mengatasi macet secara signifikan. Banyak sekali faktor penyebabnya. Karena itu diharapkan kerja nyata solusi dari pemerintah untuk mengatasi masalah ini.

2. Sampah

 

Sampah juga sedari dulu menjadi masalah besar bagi Jakarta. Banyak dampak buruk yang ditimbulkan mulai dari kesahatan, keindahan kota, sampai terjadinya banjir. Beragam cara ditempuh oleh pemerintah maupun swasta/masyarakat untuk mengatasi masalah ini. Banyak gerakan kesadaran dari masyarakat yang serius mencarikan solusi. Sayangnya hingga kini sampah masih saja menumpuk. Sudah saatnya Pemerintah benar-benar dengan amat sangat serius berusaha keras untuk mengatasi masalah sampah.

3. Banjir

Awal tahun 2013 bisa saya bilang inilah banjir Jakarta paling PARAH yang pernah saya alami. Meskipun tetap saya tidak merasakan banjir secara langsung, tetapi titik banjir kali ini terlihat semakin banyak di Jakarta. Bahkan, lokasi penting dan pusat Jakarta benar-benar lumpuh. Beberapa bulan kemudian banjir masih saja terus membayangi beberapa titik wilayah di Jakarta. Hampir setiap kali hujan, langsung terjadi genangan(banjir) di beberapa wilayah di Jakarta.

4. Masalah sosial

Masalah sosial banyak bermunculan di Jakarta. Mulai dari tindak kejahatan yang semakin aneh-aneh, tawuran, konflik SARA, dll. Ada mutilasi, penyiraman air keras, video porno anak smp, dan banyak lagi kejadian-kejadian fenomenal lainnya yang sungguh sangat memprihatinkan.

Karena saya -dan mungkin Anda juga- telah terlanjur jatuh cinta pada Jakarta, yuk mari kita melakukan sesuatu. Bisa apa saja, yang penting minimal kita tidak termasuk bagian dari orang-orang yang mengancam Jakarta tadi. Saya pribadii memulainya dari diri sendiri, seperti :

1. Menggunakan kendaraan umum

2. Prinsip reuse, reduce, recycle

3. Urban Farming

Ketiga point di atas nanti saya bahas tersendiri yaaa agar lebih detail. ^_^

Begitulah saya yang telah jatuh cinta pada Jakarta. Apakah Anda juga? Ayo kita melakukan sesuatu untuk Jakarta, Kota kita tercinta ini... ^_^